Banyak sekali rujukan mengenai metode atau cara cek BI Checking yang bisa dipelajari secara mudah. Dimana setiap metode yang dipublish oleh berbagai situs web bisa diakses menggunakan layanan online. Tentu saja metode ini recomended meskipun diakses menggunakan beberapa perangkat digital.
Artinya, kamu bisa mengakses dan merujuk metode ini menggunakan Android, iOS, Komputer dan digital device lain yang kompatibel. Dengan demikian, kamu tidak akan sulit melakukannya baik didalam maupun diluar ruangan. Bahkan disaat kamu sedang melakukan aktifitas semacam olahraga atau lainnya.
Karena memang yang paling mungkin dan cepat diakses, adalah merujuk metode ini menggunakan ponsel Android. Sehingga kapan saja kamu membutuhkan referensi terkait diskusi kita kali ini. Maka kamu tidak akan sulit untuk melakukannya dengan mengkoneksikan perangkat pada jaringan internet yang kuat dan stabil.
Baca Juga : Cara Cek Nomor Indosat Ooredoo 2023, Bisa Lewat SMS!
Apa Gunanya Mengetahui Cara Cek BI Checking?
Sebelum kita lanjut ke diskusi mengenai bagaimana cara cek BI Checking, sebaiknya kamu pahami saja dulu pengertiannya. Hal ini, akan sedikit menambah pengetahuan kamu tentang fungsi dan kegunaan melakukan pengecekan terkait. Khususnya bagi kamu para debitur yang masih penasaran dengan langkah yang umum digunakan.
BI Checking, merupakan sistem Info Debitur Individual/ IDI historis tentang perjalanan lancar atau tidak pembayaran satu kredit. Sepanjang sejarahnya, sistem ini dulu memang masuk sebagai layanan info riwayat kredit atau Sistem Informasi Debitur (SID). Bisa dibilang ini merupakan info yang dipertukarkan antara bank dengan lembaga keuangan lain.
Artinya, sistem ini memang cepat diakses dan diketahui mengenai histori perjalan kredit seorang nasabah atau debitur. Umumnya, info ini juga diakses oleh para pengurus atau pemilik badan usaha, debitur agunan, pembiayaan, dan cicilan kredit, sampai kredit yang sudah macet.
Sementara untuk skor kredit yang berdasarkan informasi dari BI Checking, adalah:
- Pertama kredit lancar, yang artinya debitur tidak mengalami masalah selama mengembalikan kredit sampai selesai.
- Kedua perhatian khusus, apabila seorang debitur mengalami kendala atau dengan kata lain nunggak 1 hingga 90 hari.
- Ketiga tidak lancar, yang artinya debitur tersebut mengalami tunggakan kredit mulai dari 91 hari hingga 120 hari.
- Keempat diragukan, jika debitur selama mengembalikan kredit mengalami tunggakan mulai dari 121 hari hingga 180 hari.
- Kelima kredit macet, yang artinya nasabah atau debitur tersebut tidak membayar cicilan selama 180 hari atau bahkan lebih.
Nah, berdasarkan informasi skor kredit yang dijelaskan pada laman atas, maka pihak bank akan menolak nasabah atau debitur apabila masuk pada kategori skor 3, 4, dan 5. Dengan kata lain, kategori tersebut adalah kriteria yang sudah masuk pada tinta hitam BI Checking.
Sementara, untuk mengetahui apakah kamu masuk atau tidak pada list BI Checking tersebut. Ada beberapa metode mudah yang bisa diakses secara online. Gunanya, agar kamu bisa tahu apakah kamu bisa mengajukan pinjaman atau kredit pada pihak tertentu termasuk perbankan atau leasing.
Lalu, bagaimana cara cek BI Checking yang seharusnya dengan metode tepat? Untuk pembahasannya secara lengkap, kamu bisa menyimak diskusi berikut ini!
Sangat Mudah, Begini Cara Cek BI Checking Online Yang Cepat!
Soal bagaimana metode mudah atau cara cek BI Checking yang cepat dan gampang. Kami sudah merangkum dari beberapa sumber dan melakukan analisa untuk prakteknya. Ternyata, beberapa cara ini memang efektif digunakan untuk mengetahui informasi BI Checking debitur atau nasabah.
Bahkan bisa dibilang beberapa metode ini sangat mudah dilakukan hanya dengan mengaksesnya menggunakan Android. Sehingga kamu tidak akan sulit mengetahui apakah kamu tercatat sebagai debitur yang masuk BI Checking atau tidak.
Baca Juga : Cara Cek Penerima PIP 2023, Sudah Cair Apa Belum!
Beberapa cara cek BI Checking yang dimaksud, adalah:
Cek BI Checking Jika Berubah Jadi SLIK
- Pertama kamu harus siapkan dulu identitas asli, seperti KTP atau Paspor sebagai debitur perorangan.
- Apabila kamu masuk dalam kategori debitur badan usaha, maka silahkan tunjukkan identitas badan usaha dan pengurus asli.
- Selanjutnya, kamu bisa pergi ke kantor OJK terdekat, kemudian isi formulir permohonan SID.
- Jika semua sudah selesai dan lengkap, petugas akan melakukan pencetakan hasil iDEB.
- Sampai disini selesai.
Metode Atau Cara Cek BI Checking Via Online
- Pertama koneksikan dulu ponsel ke jaringan internet yang stabil.
- Selanjutnya kamu buka aplikasi browser yang ada dalam perangkat.
- Pada laman pencarian browser, silahkan input URLhttps://konsumen.ojk.go.id/minisitedplk/registrasi.
- Kemudian silahkan kamu lengkapi formulir serta dapatkan nomor antre.
- Lalu, lanjutkan langkah dengan upload foto scan dokumen yagn dibutuhkan, seperti KTP dan paspor.
- Jika kamu merupakan pemilik badan usaha, silahkan lampirkan identitas semua pengurus, NPWP, dan akta pendirian usaha.
- Jangan lupa kamu klik pada kolom captcha terlebih dahulu.
- Selanjutnya, silahkan kamu klik tombol Kirim.
- Kemudian tinggal menunggu konfirmasi OJK dengan bukti registrasi antrian SLIK.
- Nantinya, verifikasi semua data akan dilakukan.
- Kemudian akan ada notifikasi atau pemberitahuan OJK hasil verifikasi antre SLIK online.
- Notifikasi ini akan diterima paling lambat H-2 dari tanggal antre.
- Jika semua valid atau sesuai, maka bisa cetak formulir email dan berikan tanda tangan sebanyak 3X.
- Lalu silahkan kamu scan formulir yang sudah ditandatangan dan dikirim ke nomor WA tertera di Email.
- Jangan lupa kamu sertakan juga foto selfie sambil menunjukan KTP.
- Nantinya pihak OJK akan melakukan video call bila diperlukan.
- Apabila lolos, maka pihak OJK mengirimkan hasil iDeb SLIK via email.
- Sampai disini prosesnya selesai.
Melakukan Cek BI Checking Via iDebku OJK
- Ambil ponsel Android dan aktifkan koneksi internetnya.
- Selanjutnya silahkan kamu klik aplikasi browser yang ada.
- Kemudian, kamu masukkan tautan idebku.ojk.go.id pada laman pencariannya.
- Setelah itu, pada laman utama kamu tekan opsi Pendaftaran, dan masukkan data untuk mendaftar.
- Kemudian segera kamu isi secara lengkap semua data, seperti identitas, warga negara, captcha, dan nomor identitas.
- Lanjutkan langkahmu dengan menekan opsi Selanjutnya.
- Tunggu beberapa saat saja, kemudian kamu akan dialihkan ke menu untuk isi semua Data Registrasi.
- Lalu silahkan kamu lengkapi data diminta, jenis kelamin, nama, tanggal lahir, alamat, sampai nomor ponsel yang aktif.
- Kemudian kamu bisa menentukan tujuan permohonan info BI checking.
- Lanjut dengan mengisi nama lengkap ibu kandung, dan klik opsi Selanjutnya.
- Berikutnya, kamu bisa mengupload foto dan kartu identitas sebesar 4 MB.
- Lalu silahkan kamu klik opsi Selanjutnya, dan baca syarat serta ketentuan permohonan.
- Setelah itu, tekan opsi Ajukan Permohonan, lalu cek nomor pendaftaran di Status Layanan.
- Sampai disini, permohonan kamu akan diproses sistem.
- Lalu pihak OJK akan mengirimkan data permohonan melalui Email.
- Proses selesai dilakukan.
Informasi yang kami rangkum secara lengkap pada laman atas tentu saja bisa kamu jadikan sebagai rujukan. Dimana kamu bisa memilih sendiri metode atau langkah yang dianggap paling mudah. Kemudian mempraktekkannya menggunakan berbagai perangkat kompatibel yang dimiliki.
Baca Juga : Cara Cek BPOM Kosmetik & Makanan Online Cuma Lewat HP
Kesimpulan
Perlu kamu tahu, bahwa sebagai seorang calon nasabah atau debitur yang ingin mengajukan kredit atau pinjaman. Memang harus memenuhi beberapa persyaratan termasuk info BI Checking yang diminta oleh pihak bank atau lainnya. Untuk mengetahui bagaimana cara cek BI Checking, maka rujukan diatas merupakan solusi yang paling mudah.